Pelatihan Konten Marketing bagi Tim Kehumasan Sekolah Tarakanita Jakarta dalam Menyongsong Era Digital

Perkembangan digitalisasi yang kian masif membuat Yayasan Tarakanita melalui Tim kehumasan Sekolah Tarakanita Jakarta, menggelar workshop Content Marketing di era digital. Adapun agenda pelatihan yang dalam pelaksanaannya, diikuti sebanyak 62 peserta dari tim kehumasan unit-unit sekolah Tarakanita wilayah Jakarta dari jenjang TK, SD, SMP dan SMA/SMK yang meliputi blok Pluit, blok Rawamangun, blok Tendean, blok Puloraya, blok Barito dan blok Patal Senayan. Workshop kali ini di adakan di SMK Tarakanita Tendean, selama dua hari (23-24/11/2023). Dalam memberikan pelatihan kepada tim kehumasan unit-unit sekolah Tarakanita wilayah Jakarta pada kesempatan kali ini, Tim kehumasan Yayasan Tarakanita kantor pusat  menggandeng narasumber Zita Retno Hapsasri selaku Produser Eksekutif MNCTV. Dalam materi presentasi yang dibawakan selama pelatihan, diberikan gambaran dan pemaparan  secara langsung tentang konten-konten yang patut  para peserta pelatihan. Mulai dari pelatihan penggunaan platform media sosial (medsos) instagram sebagai bentuk penerapan literasi digital bagi tim kehumasan, penggunaan aplikasi video capcut, pengelolaan informasi, pembelajaran dan praktik foto dan video menggunakan smartphone, hingga penerapan aplikasi editing visual untuk menunjang pemasaran di media digital.

Ibu Zita dalam presentasi workshopnya di SMK Tarakanita Tendean, Kamis (23/11/2023).

Dalam pemaparannya Bu Zita  mengatakan, pada era digital saat ini dengan kemajuan teknologi dan internet, setiap orang dapat terkoneksi dengan cepat dan mudah. Sehingga, sudah selayaknya setiap tim kehumasan memanfaatkan media sosial sebagai sarana pemasaran produk dan jasanya dalam hal ini dalam bidang pendidikan. "Kalau produk dan citra sudah bagus, maka harus ditunjang dengan digital marketing juga. Misalnya, foto dan video yang bagus untuk promosi, lalu perlu disisipkan caption yang menarik dan tepat guna agar lebih memikat" ujar Bu Zita, Kamis (23/11/2023).

Bu Zita menambahkan, pelaku kehumasan yang mampu menerapkan digital marketing dengan tepat, dapat mencapai potensi pertumbuhan pendapatan lebih besar. Untuk itu diperlukan pembelajaran digital marketing, karena bila hal tersebut tidak diterapkan bakal tertinggal dari kompetitor. "Para tim kehumasan dapat memanfaatkan momentum besar penggunaan media sosial untuk mengembangkan bisnisnya, sehingga produk yang dipasarkan tidak hanya dikenal di kawasan lokal, namun bisa menjangkau pasar yang lebih luas," ucap Bu Zita.

Para peserta Workshop dari unit-unit Tarakanita jenjang TK dan SD di hari pertama, Kamis (23/11/2023).

Para peserta Workshop dari unit-unit Tarakanita jenjang SMP dan SMA/SMK di hari kedua, Jumat (24/11/2023).